Harganya Kok Sama?

Ada sebuah pertanyaan yang sering diberikan oleh rekan-rekan mahasiswa ketika saya kuliah dulu. Apa manfaatnya jadi anggota Himpunan? Saya merasa, entah mengapa, pertanyaan ini mungkin tidak terlalu dibahas oleh rekan-rekan anggota Himpunan di tempat saya berada saat ini. Mungkin hanya perasaan saya. Tapi nyatanya, jumlah anggota himpunan di sini tampaknya tidak terlalu banyak.

Sedikit bernostalgia dengan masa lalu. Setidaknya saya berharap, HMJ di tempat saya berada saat ini mengakomodasi pertanyaan di atas. Setidaknya dalam seminar yang akan diadakan pekan depan. Sebaiknya, harga tiket dibagi menjadi beberapa kategori lagi. Harga anggota HMJ dan Lab: Rp. 10.000,-; harga mahasiswa informatika tempat saya berada: Rp. 20.000,-; harga mahasiswa: Rp. 30.000,-; harga umum: Rp. 40.000,-.

Harga di atas tentu saya bercanda. Tapi metode pembagian yang lebih detail, tentu saya tidak bercanda. HMJ, tentunya harus membawa manfaat kepada anggotanya pada khususnya, dan mahasiswa tempat dia berada pada umumnya. Nah, kalau mahasiswa tempat dia sendiri disamakan dengan mahasiswa luar, terus apa gunanya HMJ. Bukankah hal ini yang menjadikan HMJ tidak dianggap oleh sesama mahasiswa sendiri?