Friday, December 7, 2007

Aku Ingin Menikah Tapi ...

Bismillah ar-Rahman ar-Rahim

Perlu diketahui, tulisan ini tidak sedang me-review buku dengan judul yang sama. Namun, bagaimanapun temanya mungkin sama. Ini hasil sms-an dengan beberapa kawan.

Yang cukup menarik, ternyata, permasalahan hati yang dialami oleh pemuda-pemudi seumuran saya dalam menghadapi permasalahan ketakutan akan pernikahan adalah hampir sama.

Pertama, miskin. Menurut hitungan saya, menikah itu hanya butuh dana sekitar 500 ribu rupiah. :D Malah syukur-syukur, kalau pak penghulu-nya bersedia tidak dibayar, paling cuma habis 200 ribu rupiah. Tinggal permasalahan mahar saja. Dan gengsi pernikahan tanpa pesta.
Ups, yang jelas, pasti bukan inilah yang dibahas. Yang dibahas pastinya kehidupan setelah nikah. Kalau suami mau bekerja dan istri mau nurut dan sabar, InsyaALLOH, kemiskinan bisa teratasi. Sudah ada beberapa contoh kok dari kawan-kawanku.

Kedua, fisik. Bagi saya, keminderan seseorang terhadap bentuk fisik, sama seperti tidak mensyukuri nikmat ALLOH atas fisik kita. Misal, ada yang merasa jelek, ada yang merasa gendut gak bisa kurus, dst.
Ada cerita, tentang seorang yang tidak punya 2 tangan, kemudian melamar cewek cantik, dan ternyata cewek tersebut menerima. Kalau gak salah jawabannya mengapa cewek itu menerima, karena dia melihat ada tanggung jawab dalam pria tersebut. Dan ternyata, meskipun tidak punya tangan dan hanya bekerja dengan kaki, mereka menjadi keluarga yang kaya. (Rasanya sumbernya TranSTV)
Semangat sajalah, fisik itu bukan segalanya, namun kemauan.

Ketiga, keluarga kurang baik. Memang ada istilah pernikahan 2 orang adalah pernikahan 2 keluarga. Kalau ini, agak susah juga jawabnya. :P Belum pernah dengar permasalahan yang kompleks sih. Aku mundur saja untuk jelasin yang ini. :P Ada yang bisa memotivasi untuk permasalahan ini?

Keempat, diri kurang baik. Ini jawaban paling gampang. Perbaiki diri sendiri.



Catatan:
Tulisan ini ditulis oleh orang yang belum nikah, namun sering diajak dialog masalah pernikahan baik oleh orang-orang yang ingin menikah, akan menikah dan sudah menikah. Jadi kebenarannya masih 50%. :D

4 comments:

  1. jadi gitu ya alasannya para ikhwan :D
    klo temen2 kantorku alasan bln nikah sangat jelas
    belum punya rumah !!
    kalo dah punya rumah, ditanya lagi, jawabnya
    rumah bln ada isinya !! :D
    ikhwan yang aneh

    ReplyDelete
  2. aku gak boleh komen yang "berat2" yah bos :D ...
    lek masalah ini aku gak punya saran n solusi :) (mode :masih pengen jalan2 dulu) :D

    ReplyDelete
  3. Kalau ini, aku belum butuh solusi dari kamu :D
    Postingku yang terakhir, itu yang aku butuh.

    ReplyDelete
  4. kalo masalah nikah mah pasti ada sedikit pertimbangan, eh bukan sedikit, tapi banyak...
    kalo kita niat untuk menikah pasti ALLOH akan memberi jalan untuk kita semua..
    fisik, kelurga, uang, ekonomi berkelanjutan pasti akan ada jalan keluarnya..
    tak ada yang tidak mungkin di dunia ini!!!

    ReplyDelete